Foto di samping diambil waktu saya di sekolah. Iya, waktu saya di sekolah, tapi bukan ketika saya masih jadi murid. Gambar ini justru diambil oleh murid saya.
Waktu itu saya jadi tahu, murid-murid itu sangat senang ketika gurunya berlakuan seperti mereka. Di acara pesta kelas itu, saya berpakaian casual seperti mereka, berkacamata lucu, dan berlaku unyu-unyu. Jadi seharusnya saya tidak kaget karena mereka tiba-tiba memeluk saya dan berebutan ingin foto bareng sambil memonyongkan mulut biar tampak imut.
Di acara pentas drama sekolah, saya membebaskan diri untuk berekspresi layaknya remaja. Motivasinya saat itu terlihat formal: untuk menjiwai karakter, walau sebetulnya saya hanya berperan sebagai MC acara. Lalu berhamburlah komentar murid-murid saya yang rerata berusia 17 tahun ini. Sambil nyengir, mereka bilang “Miss gaul deh!” Gaul itu yang semacam apa? Ya, mungkin bergaya ala mereka, semacam foto inilah. 😀
Gaul, unyu, lucu, ah semuda apa sih saya?
Pertanyaan itu asal datangnya bukan dari saya, tapi dari murid-murid remaja saya. Kalau mereka bertanya, “Miss umurnya berapa sih?” saya akan balik bertanya, “menurut kamu berapa?” Lucunya, dua orang murid saya, satu perempuan dan satu lagi lelaki, memberikan jawaban yang sama: 22.
Kontan saya tertawa, dan belagak tersipu malu. Lucu juga taksiran mereka meleset empat umur ke bawah. Saya bukan lantas girang, justru malah berpikir kenapa bisa mereka menerka saya sebegitu muda. Mereka mengatakan beberapa alasan, misalnya muka saya lucu (entah lucu bagaimana) dan cara saya bicara serupa mereka (kalau ini saya sadar). Ketika saya ceritakan ini ke teman seumuran saya, dia punya alasan lain. Katanya, anak remaja belasan itu belum pandai menaksir perkiraan usia, menambah jumlah tahun belajar sekolah dan kuliah. Yah, saya tidak berpikir sejauh itu. Saya cuma merasa senang yang sederhana. Tebakan 22 itu bikin saya tertawa lalu merasa muda. Saya mencoba merumuskan, muda bukan ada di kencangnya kulit remaja saja, atau di gaya gaul remaja ibukota. Muda ada di jiwa saya, yang selalu mau bercanda dan belajar bersama remaja.
You are as young as your faith, as old as your doubt; as young as your self-confidence, as old as your fear; as young as your hope, as old as your despair. ~ Douglas MacArthur